Semua pemilik klinik gigi ingin bisnis klinik giginya berkembang. Dalam bisnis, termasuk juga bisnis klinik gigi, pengukuran didasarkan pada angka-angka, sehingga dapat diukur dengan standar ukuran yang jelas dan universal. Sebuah klinik gigi yang dikatakan “…dalam 3 tahun terakhir, kami sudah membawa klinik gigi kami dari klinik gigi yang biasa saja, menjadi klinik gigi yang terdepan di kota kami”, ini tidak bisa diukur perkembangannya, dan juga justifikasinya tidak universal, karena masing-masing orang bisa mempunyai tafsiran berbeda dengan status “terdepan” itu.

Lain halnya dengan pernyataan “….dalam 3 tahun terakhir kami dapat mempertahankan pertumbuhan konstan dengan penambahan pasien baru 10 orang per bulan”. Untuk pernyataan yang kedua, semua orang mempunyai tafsiran yang sama bahwa dalam 3 tahun, klinik gigi tersebut berhasil menambah 360 orang pasien baru.

Dalam bisnis klinik gigi ada 3 parameter ukur yang perlu diperhatikan pertumbuhannya :

  1. Pertumbuhan profit
  2. Pertumbuhan jumlah kedatangan pasien
  3. Pertumbuhan jumlah pasien

 

Artikel terkait : Mengukur Kinerja Bisnis Klinik Gigi

 

Pertumbuhan profit

Pertumbuhan profit bisnis klinik gigi merupakan parameter ukur pertumbuhan bisnis klinik gigi yang terpenting. Pertumbuhan bisnis klinik gigi harus ditandai dengan adanya pertumbuhan profit. Karena pentingnya, apabila hanya parameter pertumbuhan profit saja yang bertambah, namun parameter kedatangan pasien dan jumlah pasien tidak bertambah, bisnis klinik gigi tersebut masih dikatakan mengalami pertumbuhan. Tapi apabila dua parameter lain yaitu kedatangan pasien dan jumlah pasien bertambah, namun parameter pertumbuhan profit tidak bertambah, maka bisnis klinik gigi tersebut belum dikatakan sedang bertumbuh.

 

Artikel terkait : Mengelola Keuangan Klinik Gigi

 

Klinik gigi yang profitnya tidak bertambah (konstan) setiap bulannya, tidak bisa dikatakan sebagai klinik gigi yang bisnisnya sedang bertumbuh. Pertumbuhan bisnis klinik gigi didasarkan atas pertumbuhan net profit (keuntungan bersih). Net profit dihitung dari pengurangan antara pemasukan klinik gigi dengan pengeluaran klinik gigi.

 

 

Artikel terkait : Menentukan Tarif Klinik Gigi

 

Pertumbuhan jumlah kedatangan pasien

Jumlah kedatangan pasien merupakan salah satu parameter pengukuran pertumbuhan bisnis klinik gigi. Bisnis klinik gigi yang pertumbuhannya sehat, diikuti dengan pertumbuhan jumlah kedatangan pasien ke klinik tersebut. Namun pertumbuhan jumlah kedatangan pasien tidak selalu diikuti dengan pertumbuhan profit. Hal ini bisa terjadi apabila klinik gigi tersebut tidak menerapkan tarif layanan yang benar.

 

Artikel terkait : Menentukan Pasien Ideal pada Klinik Gigi

 

Tarif layanan yang benar adalah dihitung dari semua pengeluaran yang dikeluarkan untuk sebuah layanan. Apabila tarif layanan yang ditetapkan tidak dihitung dengan benar, maka bisa saja tarif yang ditetapkan itu tidak mempunyai profit. Kalau ini yang terjadi, maka semakin banyak pasien yang datang, akan memberikan lebih banyak lagi kerugian.

 

 

Pertumbuhan jumlah pasien

Jumlah pasien yang dimaksud disini adalah jumlah pasien loyal, yaitu pasien yang akan mendatangi klinik gigi kita ketika dia akan melakukan pemeriksaan rutin kesehatan gigi minimal 6 bulan sekali  atau apabila ada masalah kesehatan giginya. Sedangkan pasien yang mendatangi klinik gigi kurang dari dua kali dalam setahun, tidak bisa dikatakan sebagai pasien loyal, dan pasien-pasien yang hanya mendatangi klinik gigi kurang dari sekali dalam dua tahun, sebaiknya tidak dimasukkan dalam menghitung pertumbuhan jumlah pasien.

 

Artikel terkait : Kesalahan yang Sering Terjadi pada Reception Klinik Gigi

 

Pertumbuhan jumlah pasien adalah jumlah dari pasien-pasien loyal ditambah dengan penambahan pasien-pasien baru. Seringkali klinik gigi hanya menaruh perhatian dan resource untuk menambah pasien-pasien baru, sedangkan pasien-pasien lama yang secara alamiah loyal, tidak mendapatkan perhatian yang cukup. Misalkan dalam rentang waktu 6 bulan, setiap pasien dikontak baik lewat email, WA ataupun SMS untuk mengingatkan pemeriksaan rutin kesehatan giginya. Respon dari pengingat ini, menjadi barometer loyalitas pasien-pasien tersebut kepada klinik kita.

Apabila ketiga parameter pengukur ini menunjukkan pertumbuhan, maka sebuah bisnis klinik gigi dikatakan bertumbuh dengan sehat.

Comments powered by CComment